KRL Sabilulungan di Desa Sukamantri bersama masyarakat telah berinisiatif melakukan pengolahan dan pemanfaatan sampah-sampah anorganik yang didaur ulang menjadi hiasan dan pernak pernik yang memiliki nilai jual. Masing-masing rumah tangga memiliki kesadaran dalam melakukan pemilahan, pengumpulan, dan pengolahan sampah yang kemudian menciptakan aksi kolaboratif masyarakat untuk pengelolaan sampah menjadi barang yang memiliki nilai guna dan nilai jual.

Keinginan masyarakat sangat besar dalam melakukan pengelolaan sampah-sampah di wilayah KRL Sabilulungan, di Desa Sukamantri yang mendorong pembuatan kelembagaan bank sampah. Kelembagaan Bank sampah sudah berjalan dan dikelola oleh masyarakat namun belum optimal, sehingga perlu dilakukan peningkatan kapasitas sumberdaya manusia dalam pengelolaan bank sampah tersebut. Untuk meningkatkan performa kelembagaan bank sampah yang telah ada, dilakukan penyuluhan mengenai pengelolaan kelembagaan bank sampah oleh Dosen Pusat Studi Agraria bersama Pegelola bank sampah Balai Litbang kehutanan yang berlokasi di Desa Sukamantri dan dihadiri oleh para anggota KRL Sabilulungan. Warga menyambut antusias kegiatan penyuluhan ini karena begitu besar keinginan warga untuk pengembangan kelembagaan bank sampah menjadi lebih baik lagi. Pengelolaan sumber-sumber agraria yang berada di sekitar masyarakat diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan, sosial dan ekonomi masyarakat desa sukamantri.